Minggu, 03 Maret 2013

Sehari sudah aku jalani kehidupan ini. Banyak cerita yang ada dalam alur indah ini. Susah senang, canda tawa menyatu jadi satu. Betapa bahagianya kehidupan ini ketika kita mau mensyukuri yang ada dan apa yang kita punya. Senyumpun takkan pernah lepas menghiasi wajah ini, terlihat sederhana memang tapi itu sebuah ungkapan yang tulus dari dalam hati. Sejenak ku merasakan kegundahan dalam diri, GALAU berkepanjangan dan penyesalan yang tiada henti mengajakku bertamasya ke alam sadarku. Aku tak bisa menolak karena kelemahanku menjaga ketegaran iman ini. Tapi semua hanyalah sementara. Hanya sebatas singgahan singkat untuk merasakan keistimewaan ber’ISTIQOMAH’. Bukan lagi istimewa tapi sungguh keelokan yang sangat luar biasa diri Manusia. Ini sangatlah hebat, sangat takjub dan spektakuler. 

Ingatlah kawan, kita masih punya banyak perjalanan panjang, masih banyak lika-liku dan tantangan di depan. Kegagalanmu yang sekarang bukanlah yang berat untuk kita tapi ini hanya secuil dari berlipat-lipat ganda sebuah cobaan hidup. Kita masih butuh tenaga dan pikiran untuk bisa menyeberangi arus besar cobaan ini. Jangan lengah dan jangan berputus asa karena semua itu hanya akan melenakan saja. Selalu berprinsip dan bertanggung jawab dalam menjalankan sesuatu tanpa harus ada rasa bimbang. Sertakan niat yang lurus karena Ridhlo-Nya dan pengharapan Pahala semata-mata karena ROBB kita. Semua akan terasa mudah dan indah ketika kita mau mengerti hakekat penghambaan kita, pengabdian kita dan pengorbanan kita untuk ALLOH semata. Terkadang manusia begitu sombong dengan keadaan yang mereka hadapi, seakan tak butuh bantuan ataupun support kecil dari sang pemilik diri. Kita tidak ada apa-apanya dengan-NYA, gag berhak pamer atopun sombong atas apa yang kita lakukan.

Semua ini adalah pelajaran yang sangat berharga buat kita semua. Belajar befikir dan memahami proses perjalan hidup yang sangat singkat. Begitupun Alloh selalu menguji hamba-Nya yang senantiasa taat dan mencoba untuk selalu ber-‘ISTIQOMAH’ di jalur kebenaran-Nya. Tak sedikit diantara kita yang terjerumus ke rel yang salah dan tersesat menjauh dari ke ‘HAQ’ an keyakinan hati sanubarinya. Oleh karenanya aku selalu bersyukur atas semua nikmat yang Dia berikan kepada semua makhluk-makhluk ciptaan-Nya dan terkhusus untuk diriQ sendiri terutama nikmat IMAN. 

Jadi teringat nasehat-nasehat Bundaku saat aku masih merasakan nikmatnya suasana kebahagian dalam keluarga kecilQ dulu, di rumah. Beliau sangatlah santun dalam bertutur kata meski berhadapan dengan kedua buah hatinya. Senyum kecil nan sederhana dan penuh kasih sayang yang beliau berikan kepadaQ menjadikan aku selalu merindukan ‘cubitan’ dan ‘ciwelan’ nya. Yah, masih jelas dalam pikiran dan anganku tentang hal itu. Bunda memanglah bunda. Dia yang selalu mendoakanku di setiap sujud  dalam sholat malamnya dan di setiap langkah-langkah kehidupanya. Tak pernah lelah dan absen untuk menjaga doa-doa mulianya untuk aku dan adekQ, buah hantinya.

Tapi, biarkan aku menjalani kehidupan ini sendiri dulu. Aku masih ingin mencari jati diriku. Mencari dan terus menggali potensi yang Alloh berikan untukku. Dan selama itu pula aku ingin berkelana mencari sahabat-sahabat baruku. Mengajak kepada sebuah perubahan yang ber ‘MAZHAB’ kebaikan dan kebenaran. Kita berjalan bersama-sama dengan tekad dan tujuan yang sama. Jangan pernah berhenti untuk terus berusaha sebelum kita menemukan ‘TAKDIR’ kita yang sesungguhnya… :) *eL_Roudz*

0 cobrotanya:

Posting Komentar